Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
SPPG Jatijajar jadi model dapur MBG inklusif dan peduli lingkungan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 02:11:40【Resep】166 orang sudah membaca
PerkenalanKepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati (empat dari kiri) dalam peresmian SPPG Jatijajar, D

Jakarta (ANTARA) - Badan Gizi Nasional (BGN) menyangakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jatijajar, Depok, Jawa Barat menjadi salah satu model dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang inklusif dan peduli lingkungan.
Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati menyampaikan SPPG Jatijajar menjadi salah satu contoh yang mempekerjakan difabel dan mengelola sisa makanan dari MBG untuk perputaran ekonomi sirkuler dengan baik.
Baca juga: Pemkot Depok tekankan pentingnya kolaborasi untuk keamanan pangan MBG
"Ini menjadi hal yang patut kita apresiasi. Misalnya, dua teman difabel yang ikut bekerja dan memberikan kontribusi menjadi contoh yang luar biasa, artinya SPPG ini ngak hanya melayani, tapi juga memberikan ruang bagi semua untuk ikut berdaya," ucap Hida dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.
Selain itu, pengelolaan SPPG Jatijajar juga memperhatikan aspek lingkungan dengan memanfaatkan limbah sisa dapur yang diolah kembali menjadi pakan ikan lele.
"Lalu, ada juga sistem pengelolaan limbah yang nantinya diolah jadi pakan lele. Jadi, dapurnya ngak hanya menghasilkan makanan bergizi, tapi juga melakukan food waste managementyang baik. Ini ide yang sangat bagus, sederhana tapi berdampak," katanya.
Hida mengangakan beras yang digunakan di dapur tersebut juga berasal dari hasil panen lahan seluas 20 hektare, bagian dari program cengak sawah nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Yang paling menarik, beras yang dipakai di sini ternyata hasil panen sendiri dari lahan seluas 20 hektare yang merupakan program cengak sawah dari Presiden. Jadi, dari sawah sampai dapur, semua punya cerita panjang dan gotong royong di dalamnya. Hal-hal seperti ini yang membuat kami di BGN merasa bangga," paparnya.
Baca juga: DEN pantau pelaksanaan MBG di SMPN 23 Depok
Baca juga: Wapres tinjau penerapan Program MBG di SMPN 11 & SMAN 4 Depok
Hida berharap SPPG Jatijajar bisa menjadi contoh bagi unit dapur MBG lainnya. Ia menegaskan agar seluruh SPPG selalu memperhatikan keamanan pangan.
"Kami berharap SPPG Jatijajar ini bisa terus berkembang, jadi tempat yang nyaman untuk masyarakat sekitar, dan bisa jadi contoh bagi wilayah lain. Yang penting, tetap semangat melayani, menjaga kualitas, kita harus memastikan ngak boleh ada satu pun masalah keamanan pangan dari makanan yang kita sajikan ke masyarakat, dan terus berinovasi dengan cara-cara yang sederhana, tapi bermakna," tuturnya.
Suka(9)
Artikel Terkait
- Akademisi nilai kurikulum Sekolah Rakyat mampu entaskan kemiskinan
- Perjanjian Australia–PNG buka peluang kerja sama dengan Indonesia
- SPPG Margomulyo andalkan pasokan petani dan usaha lokal untuk MBG
- Deputi BGN tinjau SPPG di Banyuwangi, ingatkan standar Program MBG
- Pemkot Bandarlampung sebut belum ada rekomendasi SLHS ke dapur MBG
- Mendag beri UKM Pangan Award, dorong daya saing pangan lokal
- Presiden instruksikan SPPG siapkan dua jenis lauk setiap hari
- Promo SPayLater bayar QRIS, nikmati diskon hemat Serba Seribu
- Bangladesh, WFP berkomitmen tingkatkan pendanaan pengungsi Rohingya
- Membaca arah masa depan Koperasi Desa Merah Putih
Resep Populer
Rekomendasi

UNRWA: Stok pangan cukup penuhi kebutuhan warga Gaza hingga tiga bulan

Ammar Zoni tempati sel di Lapas Karanganyar Nusakambangan

Hari Pangan Sedunia: Ini tema dan acara Forum Pangan Dunia tahun 2025

Polisi Jambi tetapkan dua WBP tersangka penyelundupan narkoba di Lapas

Pemkot Banjarmasin: Puluhan siswa alami mual sebelum MBG dibagikan

Gastrodiplomasi lewat cilok dan seblak

Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"

Dinkes Ngawi : Ayam lada hitam dan brokoli diduga penyebab keracunan